Kata Sambutan

KATA SAMBUTAN

"Assalammu'alaikum. wr. wb,

Para pengunjung situs yang berbahagia, kami ucapkan selamat datang di situs SD Swasta Bundo Kandung. Bahwasanya kami sadar sepenuhnya dalam rangka memajukan pendidikan di era berkembangnya Teknologi dan Informasi siswa, guru orangtua maupun masyarakat, sehingga kami berusaha mewujudkan hal tersebut meskipun belum begitu maksimal. Dengan peluncuran situs ini, semoga dapat membantu dan bermanfaat terutama sekali informasi yang berhubungan dengan pendidikan, ilmu pengetahuan dan informasi seputar kegiatan siswa/i SD Swasta Bundo Kandung Medan.

Kami berharap, dengan adanya media layanan informasi situs ini semoga dapat mewujudkan hubungan silaturahmi yang lebih erat lagi, menambah wawasan, mempermudah dan mempercepat proses dalam mendapatkan info yang di butuhkan.

Akhirnya, terima kasih kami ucapkan atas dikunjunginya situs ini, semoga membawa manfaat bagi kita semua.

Wassalammu'alaikum. wr. wb."

Senin, 23 September 2019

Imunisasi Campak (Program BIAS 2019) Siswa Kelas 1 oleh Puskesmas Polonia

Pemberian Arahan dan Pengenalan oleh Ibu Eva Judika tentang Imunisasi Campak Program BIAS 2019


sdsbundokandung.blogspot.com , Medan - Senin, 23 September 2019 Siswa/i kelas 1 SD Swasta Bundo Kandung menerima pemberian Imunisasi Campak dalam program BIAS (Bulan Imunisasi Anak Sekolah) yang merupakan Program Nasional yang dilakukan oleh Dinas Kesehatan Kota Medan melalui Puskesmas Polonia.

 Adapun perwakilan Puskesmas Polonia dalam Program ini ialah Ibu Herli.SP, Eva Judika, Nely Padena dan Sanza Lamria. 




Proses pemberian imunisasi dilakukan dengan cara memberikan vaksin melalui suntikan pada anak. Proses pemberian yang cepat , hanya memerlukan waktu kurang lebih 2 detik untuk satu anak, berhasil membuat anak-anak yang menerima suntikan tidak berontak ataupun menangis. Program imunisasi campak  diikuti oleh 70% siswa/i kelas 1 SDS Bundo Kandung. 






Menurut Ibu Nely Padena, pemberian imunisasi campak ini tujuannya untuk melindungi anak-anak dari Penyakit Kebocoran Jantung dan Ruam seperti Kerumut pada kulit hingga menyebabkan kematian. 

" Pemberian suntik campak ini pak, tujuannya untuk menghindari anak-anak kita dari penyakit campak, juga kebocoran jantung, bintik-bintik merah seperti kerumut tapi bisa sampai ke mata, bahkan bisa mengakibatkan kematian. begitu..", terangnya.

Selain itu, Ibu Eva Judika juga menambahkan bahwa pemberian imunisasi ini nantinya mampu meminimalkan penyakit yang itu.

" Jadi, seandainya anak-anak ini terkena virus campak itu, dia tidak terlalu berbahaya, hanya bintik merah biasa saja, kalau dia ikut imunisasi ini ," katanya.

Program yang dilaksanakan setahun sekali ini, dilaksanakan untuk anak kelas 1 pada bulan September yaitu imunisasi Campak dan bulan Oktober untuk anak kelas 1, 2 dan 5 yaitu imunisasi Tetanus.






Diposting oleh : M. Zulfikri, S. Pd

Sabtu, 07 September 2019

Pemberian Obat Cacing Siswa/i SDS Bundo Kandung oleh Puskesmas Polonia

Perwakilan Puskesmas Polonia, dr. Dorana Marisi Pakpahan memberikan pengarahan tentang Program Kecacingan


sdsbundokandung.blogspot.com, Medan - Kamis, 05 September 2019 Siswa dan Siswi SD Swasta Bundo Kandung menerima pemberian obat cacing dalam Program Kecacingan dari Dinas Kesehatan Kota Medan yang dilaksanakan oleh Puskesmas Polonia.



Adapun petugas Puskesmas Polonia yang bertugas pada hari itu adalah dr. Dorana Marisi Pakpahan, Rumondang Doloksaribu, Eva Haryteti .S. dan Budiarti Sembiring.

Perwakilan Puskesmas Polonia dr. Dorana mengatakan bahwa program ini dilaksanakan secara rutin setahun sekali bagi siswa/i TK/PAUD dan Sekolah Dasar yang bertujuan untuk membantu melindungi anak-anak usia dini dari kecacingan.

" Anak-anak ini kan bermain aktif di lingkungan, kadang mereka bermain yang kotor-kotor seperti tanah dan lain-lain, pada saat itu bisa saja masuk bibit cacing ke dalam tangan mereka, sementara mereka sering tidak mencuci tangan sebelum makan. Nah, dengan pemberian obat cacing kita dapat mengatasi kecacingan yang mungkin terjadi pada mereka, " katanya.





Ia juga mengatakan bahwa pemberian obat cacing yang baik hendaknya dilakukan maksimal 2 kali dalam setahun yaitu setiap 6 bulan sekali. Saat ini, pemerintah masih melakukan pemberian obat cacing masal ini sekali dalam setahun, tapi kemungkinan akan di lakukan dua kali dalam setahun mulai tahun depan.





Khusus untuk SD Swasta Bundo Kandung, Program kecacingan ini diikuti sekiranya 80 - 85 % dari jumlah seluruh siswa/i SD Swasta Bundo Kandung mulai dari siswa/i kelas 1 hingga kelas 6.
Sebelumnya, pihak Sekolah memberitahukan tentang program ini kepada orangtua siswa sekaligus menyebarkan surat pernyataan izin pada orangtua yang anaknya akan diberi obat cacing.





Pemberian obat cacing dilaksanakan secara bersama-sama di lapangan sekolah dengan siswa/i yang akan mengikuti program diwajibkan untuk sarapan dan membawa air putih.

Adapun pil yang diberikan berbentuk seperti Vitamin yang memiliki berbagai macam varian rasa seperti Strawberry, Anggur dan Jeruk, Menurut beberapa siswa pil tersebut rasanya enak dan tidak pahit.

"Rasanya enak, boleh minta lagi ? ," kata Raffa siswa kelas 4.

"Rasanya manis gak pahit," kata Fazrin siswa kelas 5.

Setelah pemberian obat cacing selesai dilaksanakan, siswa dipersilahkan minum air putih dan beristirahat.











Diposting oleh : M. Zulfikri, S. Pd